travelog HATI DHAIF::
NUR ADILA SAIFUL BAHRI::
pesanmu dulu
kita di haluan yang sama
meski kita jauh hati kita tetap satu.
pesanmu dulu
berpisah kita di sana
bertemu kita di sini
dan akhirnya
aku pergi lagi
moga di JANNAH
terminal terakhir kita
HARWANI OMAR::
pandangan pertama
tak memberi erti
aku aku
dan kamu hanyalah kamu
berbicara hanya sekali
akhirnya menemukan kita di tempat terasing
meski baru bertaaruf
aku seakan dirimu
dan dirimu bermakna bagiku.
HARWANI
dirimu cerminan diriku kini
kerana kita adalah hati-hati
yang bersatu demi rabitahNYA
kini langkah kita makin sukar
bukan kerana fikrah kita berbeza
tapi fitrah menyaksikan
betapa banyaknya hati-hati
yang makin menjauh dariNYA
hari ini
aku melihat banyaknya bunga-bunga yang layu
hari ini
haruman indah itu makin berbau
bukan aku yang gagal
tapi diriku lemah
ADILA
langkah kta tak lagi satu
di saat betapa aku perlukan semangat juang darimu
ALLAH mentakdirkan aku
makin jauh darimu..
aku tak mengerti dulu
dan akhirnya aku mengerti kini
adanya aku di sini
adalah keranaNYA
perjuangan aku yang tak kesampaian di sana
akan ku teruskan di sini
meski lelah
meski rebah
demi ALLAH!
aku kuat!
demi RASULULLAH!
takkan aku mengalah!!
HARWANI..pegang erat tanganku.jangan lepaskan aku lagi.aku ingin bersamamu.menegakkan kalimah syahadah di daerah ini!
ADILA..doakan aku kuat.moga kau jua tabah di sana.jangan gentar dengan dugaan.ALLAH maha mengetahui.moga kelak kita bertemu di raudhatul jannah..dan bersama bertasbih.meratib cintaNYA!allahumma amin::
LAILAHALLAHMUHAMMADRASULULLAH!